Kulon Progo (MTsN6KP) – Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) CPNS Kemenag RI 2021 sedang berlangsung. BDK Semarang adalah penyelenggara diklatsar ini. Diklatsar bermula 2 Agustus hingga 2 Oktober 2021. Adapun tahapannya terdiri dari E-Learning (22 hari), Aktualisasi (30 hari), dan Klasikal (6 hari). Sejumlah CPNS Kemenag se-DIY-Jateng adalah pesertanya. Peserta tersebut adalah para CPNS yang lolos seleksi CPNS 2019 lalu. Termasuk pula Ahmad Syaifuddin Zuhri, CPNS Guru di MTsN 6 Kulon Progo.
Karena Pandemi Covid yang belum usai, latsar ini diadakan secara Blended Learning. Dalam pengantar bimbingannya, Coach (Pembimbing) Latsar Hj. Nikmatul Afiyah, S.Sos., M.Si. menyampaikan bahwa latsar dibagi dalam tiga tahapan, yaitu e-learning, aktualisasi, dan klasikal. "Diharapkan dengan latsar ini, para peserta dapat mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS Aneka (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi) dalam pengabdian," ujarnya.
Selaras dengan itu, Ahmad Syaifuddin Zuhri sebagai peserta latsar merancang aktualisasinya dengan judul Pemanfaatan Kombinasi Aplikasi Digital Desain Grafis pada Pembelajaran Bahasa Indonesia Siswa MTsN 6 Kulon Progo. Dengan aktualisasi ini, ia berharap dan bertujuan agar siswa dapat memaksimalkan potensi dalam berteknologi dengan bijak dan bertanggung jawab, memanfaatkan serta mengembangkan kemajuan teknologi desain grafis dalam pembelajaran, dan mengreasikan pula dalam bidang lainnya, seperti media promosi, bisnis, dan kewirausahaan.
Kegiatan aktualisasi yang akan dilaksanakan oleh Ahmad Syaifuddin Zuhri memanfaatkan kombinasi aplikasi digital desain grafis Canva, Kinemaster, Twibbonize, Instagram, Whatsapp, dan Youtube. Peserta didik akan diperkenalkan dan mendapatkan tutorial (pelatihan) kombinasi aplikasi digital desain grafis serta pemanfaatannya dalam bidang akademik dan non akademik.
Kepala MTsN 6 Kulon Progo, Zainuri, S.Pd., M.Si. selaku mentor latsar menyampaikan sambutan dan dukungan terhadap rancangan aktualisasi tersebut. Dukungan itu disampaikan saat ujian seminar rancangan aktualisasi bersama coach dan penguji seminar.
"Kemajuan teknologi tidak bisa terelakkan, kita harus menjadi lebih terampil memanfaatkan kemajuan teknologi dalam berbagai hal dan kegiatan positif. Terutama dalam pembelajaran, maupun berbagai kegiatan bermanfaat lainnya. Kita harus berperan dalam kemajuan teknologi serta menggunakannya dengan bijak dan bertanggung jawab. Semoga kegiatan rancangan aktualisasi ini berjalan lancar dan sukses," tuturnya. (asz)
