Kulon Progo (MTsN6KP) – MTsN 6 Kulon Progo menggelar evaluasi dan pantauan ketercapaian kompetensi bacaan salat, zikir, dan doa siswa. Agenda itu dilaksanakan di madrasah, Senin (12/6/2023). Evaluasi ini wajib diikuti oleh segenap siswa kelas 7 dan 8.
Saat pembukaan agenda itu, Kepala Madrasah H. Riza Faozi, S.Ag., M.S.I. menyampaikam sambutan. "Kegiatan ini bertujuan mengevaluasi kompetensi hafalan bacaan salat, zikir, dan doa. Bacaan itu rutin dilakukan setiap pagi/Dluha dan Dzuhur berjamaah di madrasah. Maka diperlukan evaluasi untuk mengetahui kelancaran dan kebenaran bacaan siswa secara individual," tuturnya.
"Hal ini menjadi bukti bahwa madrasah tidak hanya memperhatikan kompetensi akademik, namun sangat memperhatikan kompetensi spiritual pula. Kompetensi spiritual religius adalah ruh dalam kegiatan pendidikan di madrasah," ungkap Kamad Faozi.
"Seandainya ada siswa yang belum kompeten terkait hafalan bacaan itu, madrasah akan menindaklajutinya. Perkembangan kemampuan hafalan bacaan salat, doa, dan zikir akan dipantau secara intensif. Hal ini dilakukan agar pelaksanaan ibadah siswa lebih baik dan berkualitas," pungkasnya. (asz)
Kulon Progo (MTsN6KP) – MTsN 6 Kulon Progo menggelar evaluasi dan pantauan ketercapaian kompetensi bacaan salat, zikir, dan doa siswa. Agenda itu dilaksanakan di madrasah, Senin (12/6/2023). Evaluasi ini wajib diikuti oleh segenap siswa kelas 7 dan 8.
Saat pembukaan agenda itu, Kepala Madrasah H. Riza Faozi, S.Ag., M.S.I. menyampaikam sambutan. "Kegiatan ini bertujuan mengevaluasi kompetensi hafalan bacaan salat, zikir, dan doa. Bacaan itu rutin dilakukan setiap pagi/Dluha dan Dzuhur berjamaah di madrasah. Maka diperlukan evaluasi untuk mengetahui kelancaran dan kebenaran bacaan siswa secara individual," tuturnya.
"Hal ini menjadi bukti bahwa madrasah tidak hanya memperhatikan kompetensi akademik, namun sangat memperhatikan kompetensi spiritual pula. Kompetensi spiritual religius adalah ruh dalam kegiatan pendidikan di madrasah," ungkap Kamad Faozi.
"Seandainya ada siswa yang belum kompeten terkait hafalan bacaan itu, madrasah akan menindaklajutinya. Perkembangan kemampuan hafalan bacaan salat, doa, dan zikir akan dipantau secara intensif. Hal ini dilakukan agar pelaksanaan ibadah siswa lebih baik dan berkualitas," pungkasnya. (asz)