Akhlak mulia dan moral yang baik adahal hal penting dalam menempuh pendidikan ini. Setinggi apapun pengetahuan dan kepintaran seorang siswa, jika tidak didasari dengan akhlak dan moral baik maka pengetahuan dan kepintaran tersebut tidak berguna dan tidak bermanfaat bagi diri sendiri maupun bagi orang lain, bahkan bagi masyarakat, bangsa dan Negara. Nilai-nilai moral dan etika sangatlah penting untuk ditanamkan pada anak-anak mulai usia dini. Manusia diciptakan ke dunia memiliki akal pikiran dan budi pekerti. Ada pepatah berbunyi bahwa seorang anak ibarat selembar kertas putih yang tidak ternoda, maka orang tua dan lingkungan, termasuk di sekolah yang membuat tulisan-tulisan di atas kertas putih itu. Apabila selembar kertas tersebut ditulisi dengan baik, maka output yang dihasilkan pasti akan baik.
Hal itu dikemukakan Bintara Pembina Desa (Babinsa) Brosot. Koramil 09 Galur Sertu Sumidi saat menjadi Inspektur Upacara (Irup) di MTs Negeri 6 Kulon Progo, Senin (20/1/2020)
Menurut Sumidi, Ilmu pengetahuan dan wawasan yang kita pelajari dan kita terapkan bertujuan untuk kemajuan dan kesejahteraan umat manusia. Tetapi jika ilmu pengetahuan dan wawasan yang kita miliki tidak dikendalikan dengan akhlak dan moral yang baik, maka hasilnya justru berakibat pada kehancuran umat manusia itu sendiiri.
Karena begitu pentingnya moral dan budi pekerti, pemerintah melalui Menteri Pendidikan telah mengintegrasikan nilai-nilai moral dalam mata pelajaran yang berbasis pada pendidikan karakter. “Sehingga dimasa yang akan datang, diharapkan lahir generasi-generasi penerus bangsa untuk menjadi pemimpin yang berguna bagi masyarakat, bangsa dan Negara Republik Indonesia yang sangat kita cintai.” Pungkasnya.
Upacara bendera yang diikuti segenap civitas akademika madrasah yang memiliki visi “Cantik Berwawasan Lingkungan” tersebut berlangsung dengan khidmat dari awal sampai akhir. Bahkan Serda Bing Sukamto yang turut mengikuti upacara memuji seluruh petugas yang telah melaksanakan seluruh rangkaian acara dengan tertib dan lancar.
Kepala Madrasah Imam Syamroni, S.Pd mengucapkan terimakasih kepada Koramil Galur yang telah mnugaskan salahsatu personilnya menjadi Irup di madrasahnya. Dirinya berharap kaerjasama yang telah terjalin dapat makin dipererat di waktu mendatang.
“Apalagi di tahun 2020 ini kami ketiban sampur menjadi pemngibar bendera pada upacara tujuh belasan, kami sangat berharap tim dari Koramil dapat memberikan bimbingan yang intensif.” harapnya. (tan)
