Senin, 07 Oktober 2019

Kejurkab Bulutangkis “Siswa MTsN 6 Kulon Progo Sabet 2 Juara"

Siswi MTsN 6 Kulon Progo,  Deva Rifani  Adnantya (8D), dan Intan Evelyna (8A) berhasil menyabet 2 Juara di Kejuaraan Bulutangkis Kabupaten (Kejukab) Kulon Progo, Jumat sd Minggu (4-6/10) di GOR  Wates. Deva menyabet juara III Tunggal pemula Putri, sedangkan Deva – Intan menyabet Ganda Remaja Putri.

Guru Penjasorkes Dra. Sulastri, MPd selaku guru pembimbing menjelaskan, madrasahnya mengikuti 3 nomor yakni Tunggal Pemula di bawah 15 tahun putra, Tunggal Pemula di bawah 15 tahun putri dan Ganda Remaja di bawah 17 tahun putri. “Dari 3 nomor yang diikuti bisa mempersembahkan 2 trophy yakni Tunggal Pemula Putri dan Ganda Remaja di bawah 17 tahun. Yang digunakan adalah peraturan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBS)I dan The Badminton World Federation (BWF), dengan sistem penilaian rallypoint 2 x 21,” terangnya.

Sebagai bentuk apresiasi madrasah kepada kedua siswi diberikan uang pembinaan, trophy dan piagam dalam upacara bendera, Senin (7/10) oleh Wakamad urusan Kesiswaan Drs.Sutanto, disaksikan seluruh warga madrasah.

Sutanto menambahkan prestasi yang dipersembahkan tersebut merupakan wujud slogan Madrasah Hebat Bermartabat, dan bentuk kecerdasan kinestetik- jasmani.

“Kita masih terlalu fokus pada kecerdasan logis matematis. Padahal banyak kecerdasan yang penting juga dikuasai,” ujarnya.

Kecerdasan tersebut berupa: kecerdasan verbal-linguistik (kemampuan berbahasa melalui membaca,menulis,dan berbicara), kecerdasan spasial-visual (mengandalkan imajinasi  dan senang dalam bentuk gambar, lukisan,pola, design, serta textur), kecerdasan kinestetik- jasmani (mengkoordinasikan anggota tubuh), kecerdasan musikal (memainkan alat musik dan bernyanyi), kecerdasan interpersonal (berinteraksi dengan orang lain), kecerdasan intrapersonal (memahami diri sendiri mengetahui kekuatan dan kelemahan diri dan mamapu memotivasi diri), kecerdasan eksistensi ( spiritual  yang mengarah ke bidang filsafat).

Kepala Madrasah Imam Syamroni,.S,Pd mengaku gembira dengan prestasi siswinya tersebut. “Meski belum menjadi peringkat pertama, namun ini sudah menjadi indikasi positif untuk dapat berlatih lebih giat agar dapat berprestasi lebih baik di waktu-waktu mendatang,” pungkasnya.(anr/tan)